Kamis, 11 Oktober 2012

Jenis, Sebaran dan Potensi Rumput Laut Chlorophyta

Boergesenia Forbesii (Harvey)
Nama Latin: Boergeseia Forbesii;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Thallus berbentuk seperti balon yang mirip gada melengkung dan bagian pangkalnya sangat mengecil tempat melekatkan diri, warna hijau transparan, berdinding tipis dan bagian dalamnya berisi cairan. Tinggi kurang dari 3 cm, diameter bagian

Sebaran:
Habitat. Tumbuh melekat pada karang mati, batuan atau sebagai epifit pada lamun. Pada umumnya hidup di zona pasang surut dan dalam kolam. Sebaran. Asli alge tropis. Mudah ditemukan di seluruh perairan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Tidak ada informasi pemanfaatannya.



Bornetella nitida (Harvey)
Nama Latin: Bornetella nitida;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli berkoloni, membentuk silinder, tabung; tinggi mencapai 5 cm. Percabangan pada bagian dasar thallus seperti gelungan berisi 24-28 percabangan. Bagian holdfast terdapat akar serabut sebagai alat penempelan pada substrat.

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zona pasang surut. Menempel pada karang yang diselimuti pasir tipis. Juga sering tumbuh dibalik bongkah batu karang yang relatif besar. Sebaran. Asli alge tropis. Tersebar merata di seluruh perairan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Belum jelas.




Caulerpa brachypus Harvey



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tumbuh tegak dari stolon yang menjalar, warna hijau, kadang pada bagian ujungnya berwarna kekuningan, tinggi antara 5 - 10 cm. Asimilator berbentuk seperti pita atau lidah, duduk pada tangkai silindris, pendek atau agak panjang, tepi

Sebaran:
Habitat. Alge ini paling senang hidup pada substrat pasir yang mengandung lumpur halus. Tetapi sering kali dijumpai sebagai tanaman asosiasi (epifit) pada padang Halimeda opuntia atau padang lamun. Kadang juga ditemukan disela-sela celah karang Acropora

Potensi:
Manfaat. Belum jelas manfaatnya. Ada sebagian kecil nelayan yang mengkonsumsinya untuk sayur.

Caulerpa cupressoides
Nama Latin: Caulerpa cupressoides;
Nama Daerah: Rumput Hijau (garut - Jawa Barat);



Spesifikasi:
Agar Hijau (green algae). Stalon pada jenis ini membentuk percabangan ramuli dengan bentuk ramuli yang memanjang dan pinggir bergerigi.

Sebaran:
Tumbuh di daerah terumbu karang, melekat pada batu atau menancap pada substrat pasir. Terdapat lebih umum di daerah perairan laut dari pulau-pulau sekitar Sulawesi. Stolon pada jenis ini membentuk percabangan ramuli dengan bentuk ramuli yang memanjang da

Potensi:
Mengandung banyak Vitamin C.

Caulerpa fergusonii Muray

Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tumbuh tegak dari stolon, warna hijau, tinggi bisa mencapai 10 cm. Sumbu assimilator tersusun oleh segmen-segmen yang berbentuk seperti kerucut terbalik. Ramelli muncul pada bagian atas segmen, pada kedua sisinya, saling berhada

Sebaran:
Habitat. Hidup di dasar berpasir yang bercampur lumpur halus. Kadang ditemukan sebagai epilitik pada karang mati pada perairan yang agak dalam. Banyak mendiami zona pasang surut bagian tengah hingga zona subtidal. Sebaran. Asli alge tropis tetapi se

Potensi:
Manfaat. Belum jelas pemanfaatannya.

Caulerpa lentillifera J. Agardh
Nama Latin: caulerpa lentillifera;



Spesifikasi:
Asimilator tumbuh tegak dari stolon, warna hijau, tinggi bisa men-capai 12 cm. Sumbu assimilator silindris, bagian pangkal sumbu tampak telanjang dan menyerupai tangkai, sedang sebagian besar lainnya dikelilingi oleh ramelli yang tersusun teratur. Rameli

Sebaran:
Habitat: Banyak ditemukan di zona pasang surut, tumbuh di dasar berpasir yang berlumpur, tetapi juga sering tumbuh epifitik pada sela-sela padang Halimeda opuntia. Kadang alge ini ditemukan juga di zona subtidal dan tumbuh menempel pada sela-sela karan

Potensi:
Manfaat: Dikonsumsi untuk sayur segar. Hasil penelitian menunjukkan alge ini mengandung berbagai zat bio-aktif yang bermanfaat bagi manusia, vitamin C dan mineral. Potensi: Alge ini memiliki potensi untuk dibudidayakan dan hal ini telah berhasil dik
Caulerpa lessonii Bory



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tegak, warna hijau, tinggi mencapai 10 cm. Sumbu tegak silindris, bagian dekat pangkal telanjang membentuk semacam tangkai, selebihnya bagian atasnya ditumpangi ramelli yang berbentuk seperti buluh pipih yang melengkung kearah

Sebaran:
Habitat. Banyak tumbuh di zona pasang surut yang dasarnya berupa pasir bercampur Lumpur halus. Membentuk koloni atau semacam padang Caulerpa lessonii. Kadang sebagai alge asosiasi diantara padang lamun. Sebaran. Asli alge tropis. Mudah ditemukan

Potensi:
Manfaat. Belum jelas manfaatnya.

Caulerpa racemosa (Fors)
Nama Latin: Caulerpa racemosa (Fors.) J. Ag var corynephora (Mont) W-vB;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tumbuh tegak dari stolon, warna hijau kadang agak kekuningan, tinggi mencapai 13 cm. Sumbu utama assimilator silindris, bagian pangkal mirip tangkai pendek. Ramelli seperti gada, bagian pangkalnya mengecil, tersusun teratur, b

Sebaran:
Habitat. Alge ini menyukai habitat pasir bercampur Lumpur halus. Akar jalarnya (stolon) bisa mencapai panjang 70 cm. Kadang ditemukan di celah karang Acropora atau sejenisnya. Kebanyakan hidup di zona pasang surut. Sebaran. Asli alge tropis. Mudah

Potensi:
Manfaat. Tidak jelas pemanfaatannya.

Caulerpa racemosa v. clavivera
Nama Latin: Caulerpa racemosa (Fors.) J. Ag var. clavifera (Turner) W-vB;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tegak, tampak sangat rimbun, warna hijau, tinggi sekitar 5-7 cm. Sumbu tegak silindris, bagian dekat pangkal telanjang mirip tangkai pendek, selanjutnya bagian atasnya mendukung ramelli yang muncul pada kedua sisi sumbu. Ramel

Sebaran:
Habitat. Banyak tumbuh di zona pasang surut yang berdasar pasir bercampur lumpur atau tumbuh merayap pada sela-sela karang mati. Sering kali sebagai epifit pada sela-sela ruangan di padang Halimeda opuntia atau karang Acropora. Kadang juga ditemukan pa

Potensi:
Manfaat. Sebagian nelayan di KTI mengkonsumsi alge jenis ini untuk sayur segar. Hasil penelitian mengungkapkan thalli alge ini mengandung bernagai substansi bio-aktif yang bermanfaat bagi manusia, vitamin dan mineral.
Caulerpa racemosa var lamouraouxii
Nama Latin: Caulerpa racemosa var lamouraouxii;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tegak, warna hijau, tinggi bisa mencapai 10 cm. Sumbu utama assimilator pipih seperti pita dan bagian pangkalnya mengecil membentuk tangkai. Pada kedua sisi sumbu assimilator sering muncul ramelli yang letak dan susunannya ti

Sebaran:
Habitat. Alge ini sangat menyukai habitat pasir yang bercampur lumpur halus. Membentuk koloni dan stolonnya mampu mencapai panjang hampir satu meter. Sering ditemui sebagai epifit pada padang Halimeda opuntia dan kadang menempel diantara koloni Acropora

Potensi:
Manfaat. Belum jelas manfaatnya, tetapi ada sebagian kecil nelayan di KTI yang mengkonsumsinya untuk sayuran.

Caulerpa racemosa var macrophysa
Nama Latin: Caulerpa racemosa var macrophysa;



Spesifikasi:
Thallus memiliki stolon besar (5cm) dengan perakaran yang juga relatif besar meruncing seperti paku. Ramuli timbul pada stolon yang bercabang dan memiliki bulatan-bulatan dengan ujung yang papak (rata) dan bertangkai, tersusun sekitar dan sepanjang

Sebaran:
Tumbuh pada berbagai substrat dengan sebaran yang luas

Potensi:
Sebagai bahan makanan lokal untuk dijadikan sayur dan lalap

Caulerpa racemosa var Occidentalis
Nama Latin: Caulerpa racemosa var occidentalis;



Spesifikasi:
Thallus memiliki stolon agak besar (diameter 2,5 mm) dengan perakaran yang relatif panjang dan interval berjauhan (jarang). Ramuli silindris dengan memiliki bulatan-bulatan ujung merata dan bertangkai panjang. Panjang ramuli mencapai 5 cm.

Sebaran:
Tumbuh di berbagai substrat dengan sebaran yang meluas.

Potensi:
Sebagai bahan makanan lokal untuk sayuran atau lalapan.

Caulerpa racemosa var uvifera
Nama Latin: Caulerpa racemosa var uvifera;



Spesifikasi:
Thallus memiliki stolon agak berukuran besar dengan perakaran yang pendek dan agak rapat. Ramuli timbul pada stolon dengan interval pendek dan memiliki bulatan-bulatan bertangkai pendek/rimbun. Panjang ramuli mencapai 3 cm.

Sebaran:
Tumbuh pada berbagai substratdi daerah perairan terumbu karang dengan sebaran yang luas.

Potensi:
Dimanfaatkan secara lokal untuk sayuran atau lalapan.

Caulerpa racemosa var. turbinata
Nama Latin: Caulerpa racemosa (Fors.) J. Ag var turbinata (J. Ag) Eubank;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tumbuh tegak, warna hijau, tinggi mencapai 13 cm. Sumbu tegak silindris, bagian pangkal telanjang, ramelli tersusun mengelilingi sumbu tersusun 2-4 deret melingkar, kelihatan saling tumpang tindih dengan rameli di atasnya. Ram

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut hingga subtidal. Banyak ditemukan tumbuh di dasar pasir yang bercampur Lumpur. Kadang ditemukan merayap pada karang mati. Sering berasosiasi dengan Caulerpa jenis lainnya. Sebaran. Jenis ini asli sebagai alge t

Caulerpa serrulata
Nama Latin: Caulerpa serrulata;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tumbuh tegak atau kadang rebah, warna hijau, tinggi antara 5-8 cm. Sumbu tegak dekat pangkal silindris, ke arah atas semakin memipih, seringkali menhadi terpuntir atau mirip spiral, atau kadang tetap tegak. Ramelli tersusun t

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zona pasang surut yang selalu teren-dam air hingga di zona subtidal. Tumbuh baik di substrat pasir mau-pun menempel di sela-sela batu karang. Juga sering sebagai alge asosiasi pada padang Halimeda opuntia. Sebaran. As

Potensi:
Manfaat. Belum jelas manfaatnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa thalli alge ini mengandung berbagai substansi bio-aktif yang bermanfaat bagi manusia.

Caulerpa sertulariodes
Nama Latin: Caulerpa sertulariodes;



Spesifikasi:
Thallus membentuk stolon merambat dengan mempunyai akar penancap ke substrat dan ramuli timbul pada stolon antara perakaran, berbentuk menyirip tertaur rapat dan tipis dengan ujung ramuli mendua arah. Warna hijau muda-hijau tua. Panjang ramuli dapat menca

Sebaran:
Tumbuh merambat pada substrat batu atau pasir di berbagai mulai dari pinggir pantai rataan terumbu sampai ke sisi luar terumbu. Jenis ini adalah umum di dapat dan memiliki sebaran tumbuh yang luas di perairan Indonesia.

Potensi:
Belum banyak dimanfaatkan

Caulerpa taxifolia
Nama Latin: Caulerpa racemosa (Fors.) J. Ag var turbinata (J. Ag) Eubank;

Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Asimilator tegak, warna hijau, tinggi mencapai sekitar 10-15 cm. Sumbu tegak pada bagian bawah silindris dan telanjang menyerupai tangkai, selanjutnya ke arah atas sumbu memipih dengan ramelli yang tumbuh teratur pada kedua sisi sumbu. Ram

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zona pasang surut hingga zona subtidal. Alge jenis ini bisa tumbuh pada substrat pasir maupun pada batu karang. Sering dijumpai sebagai alge asosiasi pada padang lamun maupun padang Halimeda opuntia. Sebaran. Asli alge

Potensi:
Manfaat. Belum jelas pemanfaatannya.

Chaetomorpha antennina
Nama Latin: Chaetomorpha antennina (Bory) Kutzing;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Thalli seperti rambut tebal, warna hijau, tersusun oleh satu deretan sel-sel berdinding tebal, diameter antara 90-150 mm. Thalli lurus melekat dengan sejenis cakram perekat kecil, tidak bercabang, panjang mencapai 10 cm.

Sebaran:
Habitat. Hidup di daerah pasang surut yang berdasar karang berpasir. Melekat pada pecahan karang atau substrat padat lainnya. Pada musim tertentu biasanya tumbuh sangat banyak bersama kelompok Chaetomorpha dan Ulva. Sering sebagai alge asosiasi pada pa

Potensi:
Manfaat. Oleh nelayan di KTI dipakai sebagai umpan yang dipasang pada bubu. Manfaat lain belum diketahui. Potensi. Tidak diketahui.

Chaetomorpha crassa
Nama Latin: Chaetomorpha crassa;

Spesifikasi:
Thalli silindris menyerupai rambut atau membentuk gumpalan seperti benang kusut, warna hijau.

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zona pasang surut. Membentuk koloni yang tebal dan sering menutupi perairan. Menempel atau mengaitkan diri pada benda-benda padat (sisa tali, jarring atau sisa bangunan) di perairan dangkal. Sebaran. Asli sebagai al

Potensi:
Manfaat. Dipakai sebagai umpan dalam bubu. Pemanfaatan lainnya tidak diketahui. Potensi. Tidak diketahui.

Codium decorticatum
Nama Latin: Codium decorticatum;



Spesifikasi:
Thallus tegak silindris dekat pangkal, agak gepeng pada percabangan, percabangan dichotomus, agak membesar di bagian percabangan, warna hijau pekat. Membentuk rumpun yang rimbun

Sebaran:
Tumbuh pada habitat batu atau pasir di daerah rataan terumbu dengan sebaran agak luas di perairan Indonesia.

Potensi:
Belum dimanfaatkan

Codium edule silva
Nama Latin: Codium edule silva;



Spesifikasi:
Thalli silindris, halus, licin dan lunak seperti spong, warna hijau abu-abu atau kebiru-biruan. Percabangan dichotomus dengan percabangan utama lebih memusat ke bagian pangkal thallus, membentuk rumpun radial yang rimbun sehingga berkesan menumpuk. Pada s

Sebaran:
Tumbuh dengan sebaran yang agak meluas, terutama di daerah terumbu, menempel pada batu. Dapat diketemukan antara lain di daerah perairan pantai selatan Jawa (Pameungpeuk, Garut)

Potensi:
Belum dimanfaatkan

Codium geppii schmitt
Nama Latin: Codium geppii schmitt;

Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tumbuh menyebar pada permukaan substrat, warna hijau, konsistensi thalli seperti spon, thalli saling berhungan seperti terjalin, tinggi kurang dari 5 cm, diameter bisa mencapai 15 cm. Thalli tersusun oleh filamen-filamen halus yang

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zonz pasang surut hingga subtidal. Melekat pada batu karang. Sebaran. Asli alge tropis, mudah ditemukan diperairan kepulauan Nusantara, terutama di perairan yang tenang.

Potensi:
Manfaat. Sebagian kecil nelayan di KTI memanfaatkannya untuk sayuran. Potensi. Tidak diketahui. Belum dibudidayakan.

Codium guinense Silva
Nama Latin: Codium genuinense Silva ex Lawson et Johnson;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tumbuh tegak, konsistensi thalli seperti spon, warna hijau, melekat pada subtrat padat dengan sejenis rhizoid, tinggi mencapai 10 cm, thalli tersusun oleh filmen-filamen halus yang berbentuk unik dan terjalin teratur. Percabangan s

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut hingga di subtidal. Menempel pada batu karang atau subtrat padat lainnya. Jarang membentuk koloni. Sebaran. Asli sebagai alge tropis. Tersebar di perairan kepulauan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Sebagian kecil masyarakat nelayan memanen alge ini dan mengkonsumsinya untuk sayuran. Potensi. Tidak diketahui. Tidak dibudidayakan.

Codium harveyi Silva
Nama Latin: Codium harveyi Silva;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tumbuh tegak dan rimbun, warna hijau, alat pelekatnya berupa serabut rhizoid, tinggi sekitar 10 cm, thalli lunak seperti spon, bentuknya seperti buluh (silindris), tersusun oleh filamen utrikula yang berbentuk unik dan tersusun ter

Sebaran:
Habitat. Banyak hidup di zona pasang surut. Menempel pada batu karang yang sedikit tertutup pasir. Sebaran. Sebagai alge tropis dan tersebar di hampir sebagian besar perairan kepulauan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Sebagian nelayan mengkonsumsi alge ini untuk sayuran segar. Potensi. Potensi hasil alamiahnya tidak diketahui. Tidak dibudidayakan.
Dictyosphaeria cavernosa
Nama Latin: Dityosphaeria cavernosa;



Spesifikasi:
Thallus membentuk bulatan berongga seperti bola dengan kulit yang agak kasar berbenjol-benjol, kaku dan agak tebal. Pada kondisi yang agak besar dan menua, bagian atas bulatan thallus pecah sehingga thallus tampak seperti ruangan bola yang terbuka. Warna

Sebaran:
Tumbuh pada substrat batu di daerah terumbu karang. Sebaran agak meluas di perairan laut Indonesia.

Potensi:
Belum banyak dimanfaatkan secara ekonomis. Dibeberapa daerah tertentu di Indonesia seperti di NTB (Lombok), jenis-jenis bulung dimanfaatkan untuk sayuran

Valonia ventricosa J. Agardh
Nama Latin: Valonia ventricosa;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge menyerupai balon, warna hijau tua, berdinding tipis, dalamnya berisi cairan, melekat pada substrat dengan cakram pelekat, diameter mencapai 3-5 cm, tidak bercabang. Kebanyakan ditemukan soliter.

Sebaran:
Habitat. Banyak ditemukan di zona pasang surut. Hidup menempel pada batu karang atau pecahan karang. Kadang juga sebagai epifit pada tanaman lamun. Sebaran. Asli sebagai alge tropis tetapi sebarannya sampai di perairan subtropics. Banyak ditemukan

Potensi:
Manfaat. Belum diketahui Potensi. Belum diketahui.

Ulva reticulata Forsskal
Nama Latin: Ulva reticulata;

Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Thalli seperti lembaran warna hijau yang berlubang-lubang sehingga menyerupai jalinan pita lebar. Tumbuh membentuk koloni yang tebal, alat pelekatnya sulit diamati, koloni biasanya terkait pada suatu substrat padat.

Sebaran:
Habitat. Tumbuh melimpah pada zona pasang surut bagian atas (supratidal). Membentuk koloni yang tebal sehingga pantai tampak hijau. Sebaran. Sebagai alge tropis yang tersebar kosmpolitan, kadang tersebar sampai di perairan subtropics. Banyak dite

Potensi:
Manfaat. Belum dimanfaatkan. Potensi. Tidak diketahui
Ulva lactuca Linnaeus
Nama Latin: Ulva lactuca;



Spesifikasi:
Thallus tipis bentuk lembaran licin warna hijau tua tepi lembaran berombak. Thalluswarna gelap pada bagian tertentu terutama dekat bagian pangkal karena ada sedikit penebalan.

Sebaran:
Tumbuh melekat pada substrat karang mati di daerah paparan terumbu karang di perairan dangkal dengan kedalaman 0,5 - 5 m dan dapat hidup pada perairan payau. Sebarannya agak luas di perairan pantai dangkal di seluruh Indonesia.

Potensi:
Belum dimanfaatkan secara ekonomis, di kawasan Indonesia timur ada yang dijadikan sebagai makanan ternak.

Ulva fasciata Delile
Nama Latin: Ulva fasciata;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Thallus menyerupai lembaran halus dengan pinggiran yang ikal berombak. Ukuran lebar thallus dapat mencapai 5 cm dengan panjang mencapai 25 cm. Warna thalli umumnya adalah hijau cerah.

Sebaran:
Alga hijau jenis ini umumnya tumbuh di daerah rataan terumbu melekat pada substrat batu atau dapat juga bersifat epifit. Populasi pertumbuhannya dapat berlimpah dan menutupi substrat dengan areal yang meluas. Misal dapat dijumpai di daerah pantai Pameungp

Potensi:
Belum dimanfaatkan secara ekonomis. Kandungan kimianya tercatat sekitar 15% air, 35% abu, 12% serat, 30% karbohidrat, 6% protein dan 1% lemak. Prospeknya adalah untuk makanan (manusia dan ternak) dan bahan farmasi.

Udotea flabellum (Ellis and Solander)
Nama Latin: Udotea flabellum;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Penampakan alga ini hampir mirip dengan Halimeda hanya mempunyai thalli yang lebih tipis berbentuk lembaran dan tidak membentuk segmen-segmen yang jelas. Bentuknya menyerupai kipas yang berlipat-lipat berwarna hijau pada bagian permukaa

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut yang berdasar pasir bercampur Lumpur. Sering tumbuh dibawah kanopi padang lamun. Sebaran. Asli sebagai alge tropis. Banyak ditemukan di perairan Kepulauan Nusantara. Tumbuh di daerah terumbu karang umumnya

Potensi:
Belum dimanfaatkan secara ekonomis
Udotea argentea Zanardini
Nama Latin: Udotea argentea;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Penampakannya alga ini hampir sama dengan U.flabellum hanya lembaran-lembaran thallinya agak melengkung dan berbentuk menyerupai buah pear atau bentuk ginjal.

Sebaran:
Membentuk komunitas bersama dengan Udotea lainnya dan Halimeda, terutama di perairan laut sekitar Sulawesi. Habitat. Hidup di zona pasang surut yang berdasar pasir bercampur Lumpur. Sering membentuk koloni. Merupakan alge asosiasi oada padang lamun.

Potensi:
Belum dimanfaatkan secara ekonomis

Tydemania Expeditions Weber van Bosse
Nama Latin: Tydemania Expeditions;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thallus tegak bulat-bulat berambut lembut dalam thallus utama seperti tusukan sate dengan interval 1 cm warna hijau tiap gulungan thallus dasar terdapat 4-5 pertumbuhan thalli dengan percabangan dichotomus atau trichotomus.

Sebaran:
Tumbuh pada substrat karang berpasir terutama daerah tubir pada kedalaman 5-30 m jarang dijumpai di dasar paparan terumbu karang di areal dangkal. Keberadaan pada perairan jernih diseluruh wilayah perairan laut Indonesia

Potensi:
Belum diketahui

Neomeris annulata Dickie
Nama Latin: Neomeris annulata;

Spesifikasi:
Pertumbuhan thallus berbentuk silinder, tabung tinggi mencapai 30 mm, warna hijau-keputihan atau bagian ujung thallus warna hijau kekuning-kuningan. Thallus mengandung karbonat sedang. Percabangan terdapat cabang utama pada daerah basal merupakan tempat p

Sebaran:
Tumbuh menempel pada substrat benda-benda keras dasar laut dan karang mati. Keberadaan pada daerah pasang surut di perairan yang dangkal terdapat di seluruh perairan laut Indonesia.

Potensi:
Belum ada

Halimeda tuna (Ellis and Solander) Lam.
Nama Latin: Halimeda Tuna;

Spesifikasi:
Thalli bersegment-segment pertumbuhan meluas dan kompak, bentuk segment tipis discoid atau ginjang dengan bagian tepi segment berlekuk-lekuk. Percabangan utama dichotomus atau trichotomus membentuk lengkungan kompak dalam lengkungan kompak dalam satu rump

Sebaran:
Kebanyakan Halimeda jenis ini tumbuh tumbuh di air laut jernih dengan kedalaman lebih dari 1 m menempel pada substrat batu karang, pecahan karang. Keberadaannya di paparan terumbu karang di daerah reef slope di seluruh perairan pantai Indonesia.

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut, belum dimanfaatkan.

Halimeda simulans Howe
Nama Latin: Halimeda simulans;



Spesifikasi:
Thalli terdapat segment bantalan kompak berumpun, percabangan utama dichotomus atau tetrachotomus. Segment berbentuk ginjal atau bulat lonjong lebar 18 mm; panjang 15 mm. Basal segment berukuran lebar 15 mm, panjang 24 mm, kadang basal segment kembar memp

Sebaran:
Tumbuh di paparan terumbu karang, pada substrat pasir dengan kedalaman 2-30 m; keberadaannya di perairan laut kawasan Indonesia tengah dan timur.

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut belum dimanfaatkan

Halimeda renschii Hauck
Nama Latin: Halimeda renschii;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli tegak kompak dalam satu rumpun tinggi 8 cm. Percabangan utama dichotomus atau trichotomus. Segment bulat gepeng atau oval lebar 6 mm, panjang 5 mm dan Basal segment lebar 7 mm, panjang 5 mm. Holdfast lebar 1 mm, panjang 7 mm atau lebih

Sebaran:
Tumbuh kebanyakan di daerah paparan terumbu karang terutama pada substrat pasir dan pecahan karang dapat dijumpai pada perairan laut dengan kedalaman 2-15 m. Keberadaannya hampir seluruh paparan terumbu yang bersubstrat pasir dan pecahan karang mati disel

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut belum dimanfaatkan.

Halimeda opuntia (Linnaeus)
Nama Latin: Halimeda opuntia;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli kompak, percabangan segment bertumpuk menjalar dan membentuk pertumbuhan baru. Segment relatif kecil berbentuk gepeng bulat-lonjong, ginjal dan bergelombang. Tunas segment baru terletak pada segment utama pada bagian lekukan. Pertumbuha

Sebaran:
Pertumbuhan pada umumnya berada disela-sela karang hidup dan mati, batu karang, pecahan karang dan pasir kasar. Holdfast berupa kumpulan massa akar serabut mampu mengkait substrat keras maupun partikel pasir. Keberadaan jenis terdapat di paparan terumbu k

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut, belum dimanfaatkan

Halimeda minima (W.R. Taylor)
Nama Latin: Halimeda Minima;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Morphologi pertumbuhan thalli 9 cm atau lebih warna hijau, kandungan karbonat sedang. Percabangan thalli pada umumnya trichotomus kadang-kadang dichotomus. Segment lebar 4 mm, panjang 5 mm, berbentuk tricula bulat gepeng dan basal segment

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut bagian tengah hingga subtidal yang berdasar karang. Sering berasosiasi dengan kelompok Halimeda lainnya. Sebaran. Tropis di Pasifik hingga Samodera Hindia. Banyak tersebar diperairan pantai Kepulauan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Manfaat bagi manusia tidak diketahui. Manfaat bagi ekosistem laut adalah sebagai penyedia Ca anorganik. Potensi. Tidak diketahui.

Halimeda micronesica Yamada
Nama Latin: Halimeda Micronesica;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli kompak, menjalar tinggi mencapai 10 cm. Percabangan utama trichotomus, segment lebar 7 mm, panjang 5 mm, berbentuk subcuneate atau discoidal. Basal segment lebar 7 mm, panjang 5 mm, berbentuk ginjal, kadang-kadang berbentuk silinder. Ho

Sebaran:
Tumbuh pada substrat karang batu menempel diantara sela-sela karang hidup> Keberadaannya di daerah tubir dengan kedalaman 5-50 m terutama pantai erkarang dapat dijumpai di perairan laut Indonesia kawasan tengah dan timur.

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut, belum dimanfaatkan.

Halimeda macrophysa Askenasy
Nama Latin: Halimeda Macrophysa;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli kompak, warna hijau tinggi mencapai 10 cm, karbonat tipis. Percabangan dichotomus atau trichotomus segment permukaan kasar tepi berlekuk-lekuk. Basal segment berbentuk subcuneata umumnya ginjal lebar 24 mm, panjang 15 mm, Holdfast tidak

Sebaran:
Tumbuh di daerah tubir, tumbuh disela-sela batu karang atau menempel pada karang mati dengan air jernih danterdapat arus cukup deras, keberadaan pada daerah pantai yang terdapat pertumbuhan karang atau goba dengan kedalaman 5-50 m terdapat di seluruh wila

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut belum dimanfaatkan.

Halimeda macroloba Decaisne
Nama Latin: Halimeda macroloba;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tegak, agak rimbun, warna hijau pudar keputihan, tinggi mencapai 16 cm, menanamkan diri dalam substart dengan serabut rhizoid yang berbentuk seperti umbi. Thalli berupa segmen-segmen dengan kalsifikasi ringan hingga sedang, ukuran s

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut bagian tengah yang berdasar pasir bercampur sedikit lumpur. Sering ditemukan tumbuh disela-sela padang lamun. Sebaran. Alge tropis asli, banyak tersebar diperairan kepulauan Nusantara.

Potensi:
Manfaat. Tidak diketahui Potensi. Tidak diketahui

Halimeda laccunalis Taylor
Nama Latin: Halimeda laccunalis;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli tegak tinggi mencapai 18 cm warna hijau, kandungan karbonat tipis. Percabangan dichotomus kadang-kadang tumbuh empat segment baru dalam satu percabangan utama. Basal segment relatif kecil segment berbentuk subcuneate atau obovate dapat

Sebaran:
Tumbuh di daerah tubir menempel pada karang, batu karang dan gravel terutama di areal air jernih. Keberadaan di berbagai daerah tubir di kawasan laut berkarang di seluruh Indonesia.

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut belum dimanfaatkan.

Halimeda gracilis
Nama Latin: Halimeda gracilis;



Spesifikasi:
Thalli warna hijau lembek terurai, panjang mencapai 1 m. Percabangan dalam satu untaian segment. Kandungan karbonat rendah. Segment berbentuk ginjal dengan tepi segment cekung, lebar 7 mm, panjang 7 mm. Basal segment tergabung dalam system multi holdfast.

Sebaran:
Pertumbuhan dijumpai pada dasar karang atau di sela-sela pertumbuhan karang dan dapat tumbuh di substrat pasir dengan sistem multi holdfast dengan massa akar serabut di bagian tepi segment. Kadang-kadang Halimeda gracilis berasosiasi dengan halimeda disto

Potensi:
Mengandung karbonat dan belum dimanfaatkan.

Halimeda distorta
Nama Latin: Halimeda distorta;



Spesifikasi:
Pertumbuhan kurang lebih 26 cm kadang-kadang tumbuh seperti semak-semak, karbonat tipis. Percabangan dichotomus atau trichotomus. Segment oval ke discoid tepi segment berlekuk lebar 10 - 19 mm dan panjang 16 mm. Basal segment dan holdfast tidak ada batas

Sebaran:
Tumbuh di daerah tubir pada substrat karang, khusus di sela-sela karang hidup atau di dasar hamparan karang

Potensi:
Belum ada

Halimeda discoidea Decaisne
Nama Latin: Halimeda discoidea;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tegak, rimbun, warna hijau keputihan, tinggi mencapai sekitar 15 cm, alat pelekat berupa serabut rhizoid yang padat oleh pasir dan berbentuk seperti umbi. Thalli tersusun oleh segmen-segmen dengan kalsifikasi ringan hingga sedang, k

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut bagian tengah dengn dasar pasir berlumpur halus. Sering berasosiasi dengan kelompok Halimeda lainnya dan juga tumbuh diantara tanamana lamun. Sebaran. Sebagai alge tropis. Tersebar merata diseluruh perairan

Potensi:
Manfaat. Tidak dimanfaatkan. Potensi. Tidak diketahui.

Halimeda cylindraceae Decaisne
Nama Latin: Halimeda cylindraceae;



Spesifikasi:
Ciri-ciri umum. Alge tegak, rimbun, warna hijau keputihan, tinggi mencapai 20 cm, alat pelekat berupa rhizoid yang padat dengan pasir, berbentuk seperti umbi. Thalli tersusun oleh segmen-segmen silindrid pendek, seperti manik-manik, diameter sekitar 1,5

Sebaran:
Habitat. Hidup di zona pasang surut yang berdasar pasir bercampur Lumpur halus. Sering berasosiasi dengan kelompok Halimeda lainnya. Sering pula hidup disela-sela padang lamun. Sebaran. Asli alge tropis. Mudah ditemukan disebagian besar perairan

Potensi:
Manfaat. Sebagai sumber karbonat laut, belum dimanfaatkan Potensi. Tidak diketahui.

Halimeda cunneata Hering
Nama Latin: Halimeda cunneata;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli lugas kompak tegak mencapai tinggi 25 cm warna hijau, kandungan karbonat tipis. Percabangan utama dicotomus. Bentuk segment cunneata kadang discoid., lebar 18 mm dan panjang 16 mm. Basal segment pertama bentuk silinder dan kedua gepeng

Sebaran:
Tumbuh pada daerah tubir menempel pada substrat batu karang daerah, karang mati, gravel. Keberadaannya di daerah perairan laut yang jernih dan arus deras di kawasan tengah dan timur Indonesia.

Potensi:
Sebagi sumber karbonat laut, belum dimanfaatkan.

Halimeda copiosa
Nama Latin: Halimeda copiosa;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli tinggi mencapai 70 cm, warna hijau, kandungan karbonat sedang. Percabangan dichotomus atau trichotomus beruntai dalam satu rumpun. Segment lebar 16 mm, panjang 9 mm. Basal segment tidak tampak. Holdfast dalam satu unit tunggal kecil le

Sebaran:
Pertumbuhan melekat pada substrat karang batu, dan disela-sela pertumbuhan karang. Keberadaannya banyak dijumpai di pantai yang berkarang dengan kedalaman 10 m atau lebih, terutama perairan laut Indonesia kawasan tengah, timur dan laut selatan Pulau Jawa

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut, belum dimanfaatkan.

Halimeda borneensis
Nama Latin: Halimeda borneensis;



Spesifikasi:
Pertumbuhan thalli kompak kandungan karbonat tinggi, tinggi 7 cm. Percabangan utama dichotomus atau trichotomus. Segment berlekuk-lekuk lebar 29 mm. Panjang 15 mm. Basal segment lebar 21 mm, dan panjang 20 mm. Holdfast lebar 17 mm dan panjang 15 mm. Dalam

Sebaran:
Pertumbuhan banyak dijumpai pada substrat pasir, pasir lumpuran dan pecahan karang. Dipaparan pasir tumbuh berasosiasi dengan tumbuhan lamun. Keberadaan jenis ini banyak dijumpai di perairan laut dengan kedalaman 1-5 m diperairan pantai pulau Kalimantan,

Potensi:
Sebagai sumber karbonat di laut, belum dimanfaatkan.

Rumput Laut / Alga

|  
Alga Coklat |  Alga Hijau |  Alga Merah  |


Daftar Jenis ALGA HIJAU:

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Chlorophyta bermanfaat untuk sumber protein juga untuk mengatasi busung lapar

Sekilas Info

« »
« »
« »

Páginas